Kapal Selam Kilo India “Menenggelamkan” Kapal Selam Nuklir AS

2 Desember2015
Media India mengklaim bahwa kapal selam Kilo India berhasil “meenggelamkan” kapal selam nuklir Los Angeles class milik AS selama latihan pada bulan Oktober.
Kapal selam INS Sindhudhvaj (S56) diduga “membunuh” kapal selam USS City of Corpus Christi (SSN 705) selama latihan Malabar yang diadakan setiap tahun antara India, Jepang dan Amerika Serikat.
Menurut India, kapal selam berlatih melacak satu sama lain di kedalaman Teluk Benggala. “Saat itu Sindhudhvaj melacak dengan Hydrophonic Effect (HE), hanya mendengarkan suara bawah air – dari kapal selam bertenaga nuklir dan berhasil mengidentifikasi secara positif sebelum kemudian menguncinya, “kata seorang perwira angkatan laut India kepada Indian Today. Kapal India kemudian “menenggelamkan” USS City of Corpus Christi menggunakan torpedo 533 mm.
Jika pernyataan India ini benar, itu akan menjadi catatan cemerlang bagi kekuatan bawah laut New Delhi. Dalam beberapa tahun terakhir, armada kapal selam India secara menyedihkan mengalami berbagai macam bencana. Kapal selam yang kandas, terbakar dan bahkan tenggelam karena kurangnya perawatan, kelalaian dan korupsi. Insiden terburuk terakhir adalah saat INS Sindhurakshak tenggelam di pelabuhan Mumbai setelah terjadi ledakan di kamar torpedo, menewaskan delapan belas pelautnya.
Meskipun demikian, itu bukan kejutan besar bahwa kapal selam Kilo buatan Rusia akan mampu mengalahkan kapal selam nuklir Los Angeles class. kapal selam nuklir Los Angeles adalah kapal selam lawas yang secara perlahan akan digantikan oleh kapal selam nuklir modern Virginia class. Hanya mungkin harus dicatat ada kemungkinan India berlebihan dalam mengungkapkan data hasil latihan ( masih ingat klaim Su-30MKI India mengalahkan Typhoon dengan skor 12-0).
Tapi fakta bahwa Kilo adalah kapal selam diesel elektrik yang sangat silent dan kuat adalah fakta yang tidak dapat dibantah. Kesenyapan kapal selam ini digambarkan pihak barat sebagai ” lubang hitam dilautan”. Washington menjadikannya sebagai prioritas tinggi untuk mencari cara menanggulanginya karena banyak lawan potensial seperti China dan Iran yang banyak mengoperasikan kapal selam tersebut.
Dari sumber entah berantah (lupa) pihak AS pernah menyatakan lebih mudah mencari pesawat tempur dengan radar cross section (RCS) kecil di angkasa yang luas daripada mencari sebuah kapal selam dilautan.
Walau kapal selam diesel elektrik umumnya lebih tenang dari kapal selam nuklir, Angkatan Laut AS tetap lebih memilih kapal selam bertenaga atom karena daya jangkau, kecepatan dan daya tahannya. Misi global Angkatan Laut AS pada dasarnya adalah mengoperasikan kapal selam secara mandiri jauh dari pangkalannya untuk waktu yang sangat lama. Bagi AS kapal selam diesel elektrik hanya cocok untuk beroperasi pada jangkauan pendek dan terbatas.
2 desember 2015
Media India mengklaim bahwa kapal selam Kilo India berhasil “meenggelamkan” kapal selam nuklir Los Angeles class milik AS selama latihan pada bulan Oktober.
Kapal selam INS Sindhudhvaj (S56) diduga “membunuh” kapal selam USS City of Corpus Christi (SSN 705) selama latihan Malabar yang diadakan setiap tahun antara India, Jepang dan Amerika Serikat.
Menurut India, kapal selam berlatih melacak satu sama lain di kedalaman Teluk Benggala. “Saat itu Sindhudhvaj melacak dengan Hydrophonic Effect (HE), hanya mendengarkan suara bawah air – dari kapal selam bertenaga nuklir dan berhasil mengidentifikasi secara positif sebelum kemudian menguncinya, “kata seorang perwira angkatan laut India kepada Indian Today. Kapal India kemudian “menenggelamkan” USS City of Corpus Christi menggunakan torpedo 533 mm.
Jika pernyataan India ini benar, itu akan menjadi catatan cemerlang bagi kekuatan bawah laut New Delhi. Dalam beberapa tahun terakhir, armada kapal selam India secara menyedihkan mengalami berbagai macam bencana. Kapal selam yang kandas, terbakar dan bahkan tenggelam karena kurangnya perawatan, kelalaian dan korupsi. Insiden terburuk terakhir adalah saat INS Sindhurakshak tenggelam di pelabuhan Mumbai setelah terjadi ledakan di kamar torpedo, menewaskan delapan belas pelautnya.
Meskipun demikian, itu bukan kejutan besar bahwa kapal selam Kilo buatan Rusia akan mampu mengalahkan kapal selam nuklir Los Angeles class. kapal selam nuklir Los Angeles adalah kapal selam lawas yang secara perlahan akan digantikan oleh kapal selam nuklir modern Virginia class. Hanya mungkin harus dicatat ada kemungkinan India berlebihan dalam mengungkapkan data hasil latihan ( masih ingat klaim Su-30MKI India mengalahkan Typhoon dengan skor 12-0).
Tapi fakta bahwa Kilo adalah kapal selam diesel elektrik yang sangat silent dan kuat adalah fakta yang tidak dapat dibantah. Kesenyapan kapal selam ini digambarkan pihak barat sebagai ” lubang hitam dilautan”. Washington menjadikannya sebagai prioritas tinggi untuk mencari cara menanggulanginya karena banyak lawan potensial seperti China dan Iran yang banyak mengoperasikan kapal selam tersebut.
Dari sumber entah berantah (lupa) pihak AS pernah menyatakan lebih mudah mencari pesawat tempur dengan radar cross section (RCS) kecil di angkasa yang luas daripada mencari sebuah kapal selam dilautan.
Walau kapal selam diesel elektrik umumnya lebih tenang dari kapal selam nuklir, Angkatan Laut AS tetap lebih memilih kapal selam bertenaga atom karena daya jangkau, kecepatan dan daya tahannya. Misi global Angkatan Laut AS pada dasarnya adalah mengoperasikan kapal selam secara mandiri jauh dari pangkalannya untuk waktu yang sangat lama. Bagi AS kapal selam diesel elektrik hanya cocok untuk beroperasi pada jangkauan pendek dan terbatas.

Related Posts:

Tweet