5 Orang Jenius Ini Sempat Dianggap Gila


Istilah jenius seringkali digunakan untuk menyebut seseorang dengan kapasitas kecerdasan intelektual di atas rata-rata. Saking pintarnya, nggak sedikit orang jenius yang dianggap gila, karena memiliki pemikiran yang jauh berbeda dan nggak masuk akal dibandingkan orang-orang di sekitarnya. Di dunia nyata, hal tersebut seringkali terjadi terutama pada era penemuan dulu. Siapa aja sih contohnya? Berikut ulasannya seperti dikutip dari astaga.com.

Robert Chesebrough

Orang jenius ini adalah seorang kimiawan sekaligus penemu dari Vaseline Petroleum Jelly yang kini merupakan andalan perusahaan global Unilever untuk produk kecantikan seperti hand & body lotion serta krim bibir. Pertama kali dipasarkan pada tahun 1870, Robert pun mematenkan penemuannya pada tahun 1872. Namun, ia sempat dianggap gila karena caranya dalam menggunakan Vaseline dianggap aneh: bukan digunakan di kulit, melainkan dimakan secara langsung!

Henry Cavendish

Henry Cavendish adalah seorang ilmuwan dan ahli fisika yang terkenal karena menemukan hidrogen. Sayangnya, Henry adalah seorang yang pemalu dan cenderung tertutup. Ia menderita fobia untuk bersosialisasi serta anxiety disorder, yang membuatnya nggak nyaman berada di tengah-tengah orang banyak. Hal tersebut membuat masyarakat saat itu menganggapnya aneh dan membicarakannya. Henry pun lebih memilih untuk menutup diri, sampai-sampai temuan yang ia peroleh pun nggak diketahui oleh orang-orang. Barulah kira-kira 100 tahun setelah kematiannya, temuannya tersebut ditemukan oleh James Maxwell.

Ilya Ivanovich Ivanov

Ahli biologis yang satu ini sangat terkenal karena terobosannya membuat binatang hibrida. Suatu saat, Joseph Stalin, pemimpin Uni Soviet pada saat itu memerintahkan Ilya Ivanov untuk membuat ras budak manusia kera yang dapat melayani komunis Russia. Pada tahun 1920-an, Ivanov bereksperimen inseminasi simpanse betina dengan menggunakan sperma manusia, namun eksperimen tersebut gagal. Pada tahun 1929, dia melakukan eksperimen lagi dengan menginseminasi sukarelawan manusia dengan menggunakan sperma dari kera jantan. Atas ambisinya tersebut, ia pun sering dianggap sebagai orang jenius yang gila.

Archimedes

Fisikawan dan matematikawan yang satu ini sempat dianggap gila oleh orang-orang di sekelilingnya. Setelah meneliti sekian lama, secara nggak sengaja saat mandi Archimides menyadari kalau air dalam bak mandi yang tadinya nggak penuh, dapat meluap tumpah ke luar saat ia berada di dalamnya: karena tekanan. Saking senengnya dengan hal tersebut, ia langsung aja lari-lari sambil teriak ‘Eureka!’ tanpa peduli pandangan orang-orang yang kaget melihatnya telanjang bulat. Mereka pun menganggapnya gila, bahkan sempet mengira omongannya sebagai bualan belaka.

Nikola Tesla

Ini dia yang paling ‘gila’ dari deretan orang jenius sebelumnya. Kenapa Nikola Tesla dikatakan gila? Karena ide-ide dan penemuan-penemuannya sulit diterima dengan akal sehat oleh orang-orang pada masa itu. Lebih tepatnya, penemuannya dianggap hampir mustahil. Lebih gilanya lagi, Nikola Tesla juga nggak mematenkan hasil dari temuan-temuannya. Alhasil, banyak penemuannya diakui oelh orang lain contohnya Thomas Alfa Edison yang mengaku mengembangkan lampu terlebih dahulu. Nikola Tesla lebih memilih untuk mengasingkan dirinya ke hutan dan tinggal bersama seekor burung merpati, bahkan beberapa catatan mengenai dirinya mengatakan bahwa ia memiliki kedekatan batin yang spesial terhadap burung tersebut.

Nah, itulah 5 orang jenius yang sempat dianggap gila oleh lingkungan sekitarnya, meskipun kebanyakan kayaknya terjadi karena sentimen orang-orang di sekitarnya aja, ya. Gimana menurut kamu?

Related Posts:

0 Response to "5 Orang Jenius Ini Sempat Dianggap Gila"

Post a Comment